7 Cara Mengatasi Air Sumur Kuning Dan Berminyak Agar Kembali Jernih

 cara mengatasi air sumur kuning dan berminyak

Griyahome.com - Bagaimana cara mengatasi air sumur kuning dan berminyak? Saat ini anda pasti sedang mengalami masalah dengan sumur dirumah anda. Itulah sebabnya anda mengunjungi Blog ini untuk mencari solusi. Perubahan warna air sumur yang semula jernih menjadi kuning dan berminyak tentunya akan membuat kita stress. Air sudah menjadi salah satu kebutuhan vital dirumah. Mandi, cuci baju, menyiram tanaman dan kegiatan lain memerlukan air bersih. Agar tidak bertambah stress temukan solusinya pada artikel dibawah.

Penyebab air kuning dan berminyak

Kita mesti mengetahui penyebab air sumur bermasalah. Setelah mengetahui penyebabnya kita bisa mencari solusi dan penanganan yang tepat. Tingginya kandungan besi (Fe) dan mangan (Mg) didalam air menjadi penyebab utama air sumur bor kuning dan berminyak. Kandungan besi dan mangan yang tinggi bisa menyebabkan karat pada jaringan pipa air. Pipa yang sudah tua dan berkarat juga bisa menjadi salah satu penyebab air menjadi kuning.

Kandungan mangan dalam air sekitar 0,3 mg/liter. Jika takarannya melebihi batas maka dapat menimbulkan bau besi. Air yang telah tercemar oleh zat besi dan mangan sebaiknya jangan dijadikan air minum. Kandungan zat besi dan mangan berlebih bisa membahayakan kesehatan jika masuk kedalam tubuh.

Cara mengatasi air sumur kuning dan berminyak

Air berwarna kuning dan berminyak akan membuat pemakainya tidak merasa nyaman saat menggunakannya. Air ini juga tidak baik untuk kesehatan kulit terutama buat kulit yang sensisif. Pemakaian dalam aktivitas sehari-hari seperti mencuci juga bisa meninggalkan noda pada pakaian. Sebaiknya segera lakukan penanganan agar masalah tidak berlarut. Berikut beberapa cara mengatasi air kuning dan berminyak pada sumur anda :

1. Menguji Kandungan Zat Besi Dan Mangan

Untuk memastikan kandungan besi dan mangan pada air sumur kita dapat melakukan uji coba. Caranya pun cukup  mudah. Ambil sepotong kain berwarna putih lalu gunakan sebagai saringan air.  Buka salah satu keran yang telah diberi saringan kain. Jika kain  berubah menjadi kuning kecoklatan maka dipastikan air mengandung zat besi. Semakin kotor kain saringan yang anda gunakan maka kandungan besi didalam sumur semakin tinggi. Bisa juga dengan menampung air kran kedalam  suatu wadah, apabila air berwarna kuning  kecoklatan maka bisa dipastikan air sumur bermasalah.

air sumur berwarna kuning kecoklatan
air sumur berwarna kuning kecoklatan

2. Gunakan Tawas

Tawas sudah lama digunakan masyarakat Indonesia untuk menjernihkan air yang kotor dan berbau. Warnanya putih mirip seperti gula batu. Cara mengaplikasikannya juga sangat praktis.

Larutklan tawas sebanyak 1 kg pada 5 liter air kemudian tuangkan pada sumur yang ingin dijernihkan selama 6-8 jam. Setelah 6-8 jam kita bisa mengecek kualitas air dengan membuka kran. Jika air belum sejernih yang anda inginkan maka tambahkan tawas dengan cara diatas. Tawas akan mengikat kotoran yang ada didalam air lalu mengendapkannya hingga menjadi jernih. Sebaiknya air sumur jangan digunakan selama penggunaan tawas di dalam sumur.

tawas untuk pernjernih air
tawas untuk pernjernih air

3. Gunakan Ijuk

Ijuk dulunya banyak digunakan sebagai bahan baku pembuatan sapu. Ijuk berasal dari pangkal pelepah daun aren dan berwarna hitam. Saat pembuatan sumur bor secara tradisional ijuk banyak digunakan sebagai penyaring air. Cara membuatnya cukup mudah, cukup mengikat ijuk sehingga membentuk lingkaran. Selanjutnya susun ikatan ijuk hingga menjadi beberapa buah ikat menjadi satu. Jangan lupa memberikan pemberat di ijuk agar tidak mengapung.. Masukkan kedalam sumur, anda bisa menggunakan bambu/tongkat panjang. Tunggu selama 1-3 hari hingga air kembali jernih.

ijuk penyaring air
ijuk penyaring air

4. Gunakan Arang Tempurung

Arang tempurung adalah arang yang diperoleh dari pembakaran tempurung kelapa. Arang tempurung banyak digunakan untuk media tanam, briket, dan penjernihan serta pemurnian air. Kandungan karbon aktif yang terdapat dalam arang tempurung dapat mengikat kotoran dan bau. Cara penggunaannya sangat praktis. Cukup dengan membungkus arang tempurung kedalam kain kemudian masukkan kedalam sumur yang bermasalah. Tunggu sekitar 1-3 hari hingga air tidak berwarna kuning dan berminyak lagi.

arang tempurung penjernih air
arang tempurung penjernih air

5. Gunakan Filter Air

Mesin filter air menjadi salah satu solusi praktis untuk mengatasi masalah air dirumah. Jika mengetahui caranya anda bisa membuat sendiri penyaring air sederhana. namun jika tidak mau repot anda bisa membeli ditoko yang bisa langsung digunakan. Cara kerja mesin filter ini adalah menyaring air yang berasal dari dalam sumur sebelum masuk kedalam rumah. Hasilnya air yang masuk kedalam rumah akan terbebas dari kotoran dan bau, kualitasnya pun semakin baik. Harga mesin filter air tergantung kualitas, ukuran dan kinerjanya. Semakin lengkap dan canggih filter air tersebut maka harganya akan semakin mahal. Tapi tentu saja kualitasnya pun terjamin. Anda bisa berkonsultasi terlebih dahulu agar tidak ragu dan mendapatkan informasi lebih detail.

filter air
gambar filter air 

6. Gunakan Manganase Greensand Atau Manganase Zeolite

Manganase sering  digunakan secara khusus untuk menyaring zat besi dan mangan yang terdapat dalam air. Mangananase greensand diaplikasikan  untuk  kandungan besi dan mangan dalam level menegah keatas.  Manganase zeolite digunakan saat kandungan besi dan mangan berada dalam level sedang kebawah. Pasir manganese dapat dibeli ditoko bangunan maupun toko yang menjual perlengkapan filter air. Kita juga bisa mencarinya ditoko online. Cara penggunaannya cukup mudah kita hanya perlu membeli filter air berbahan pasir manganase. Pasir manganase akan cepat mengalami kejenuhan (kehilangan kemampuan menyaring) tergantung seberapa parah kandungan zat besi dan mangan didalam air. Solusinya yaitu dengan mengganti pasir manganase yang baru atau mengaktifkannya kembali.

manganase greensand
gambar manganase greensand

7. Menguras Sumur

Cara ini dilakukan jika beberapa cara diatas tidak efektif. Cara ini membutuhkan waktu yang cukup lama bahkan bisa memakan waktu seharian. Lamanya tergantung dari seberapa dalam sumur dan parahnya masalah. Beberapa orang berhasil hanya dengan menjalankan air secara terus menerus secara berkala. Air sumur yang jarang dan lama dipakai akan membuat endapan lumpur bercampur zat besi dan mangan dan membuat air berwarna kuning dan keruh. Namun jika ingin hasil yang baik gunakan tenaga ahli khusus untuk menguras sumur. Biasanya para pembuat sumur juga menyediakan jasa menguras sumur. Menguras sumur bukan perkara mudah karena bahaya dan resiko menghirup gas beracun dalam sumur. Korban juga sudah banyak berjatuhan jadi saran penulis sebaiknya gunakan ahli yang berpengalaman.

menguras air sumur

menguras air sumur

Semoga artikel tentang Cara Mengatasi Air Sumur Kuning Dan Berminyak dapat bermanfaat.  Cara diatas bisa anda kombinasikan untuk memperoleh kualitas air yang bersih dan sehat.

Tidak ada komentar untuk "7 Cara Mengatasi Air Sumur Kuning Dan Berminyak Agar Kembali Jernih"