Tanaman Jengger Ayam Penghias Taman Rumah
Griyahome.com
- Bingung mencari tanaman untuk menghiasi rumah? Mengapa tidak mencoba tanaman
tropis bernama jengger ayam. Tanaman jengger ayam (Celocia cristata L.)
merupakan bunga keluarga Amaranthaceae
atau bayam-bayaman. Tumbuhan ini termasuk tanaman semusim tetapi bunganya dapat
dijadikan bunga potong yang tahan lama, warna bunganya yang beragam bisa
membuat rumah anda semakin semarak.
Tanaman
jengger ayam di Indonesia mempunyai aneka nama panggilan. Misalnya, orang Jawa
menyebutnya bunga jengger ayam, masyarakat Sunda memberi nama jawer kotok,
sementara penduduk Sumatera menyebutnya sebagai bayam biludu, di Sulawesi
tanaman ini juga dikenal dengan nama tatara manuk atau bunga api-api karena
salah satu spesiesnya memiliki warna bunga yang merah seperti api. Beberapa
varian bunga jengger ayam lainnya memiliki warna ungu dan kuning.
Tanaman
ini memiliki tinggi hingga mencapai satu meter dengan bentuk daun lanset
memanjang ke arah ujung batang. Bunga jengger ayam keluar dari ujung ranting.
Warnanya beragam, mulai dari merah, kuning, ungu, hingga campuran aneka warna
dan sangat cocok jika ditanam secara berkelompok atau menjadi hamparan, tetapi
jika anda ingin menanamnya didalam pot tanaman ini juga tidak kalah menarik.
Tanaman
jengger ayam akan tua dan mati setelah musim berbunga. Tanaman ini hidupnya
paling lama 1,5 tahun. Tetapi, setiap tanaman tua akan meninggalkan bunga yang
di dalamnya terdapat ribuan biji yang siap disemaikan sebagai tanaman baru.
Perbanyakan
jengger ayam dilakukan dengan menyemaikan biji. Biji tua yang berupa butiran
kecil berwarna hitam mudah sekali tumbuh. Setelah berumur dua bulan, bibit jengger
ayam siap ditanam di media yang telah dipersiapkan sebelumnya. Tanaman ini
selain kuat juga cukup mudah diperbanyak.
Media
tanam yang cocok untuk tumbuhan ini adalah campuran tanah kebun, pasir halus,
dan kompos dengan perbandingan 1:1:1. Sebaiknya jengger ayam ditempatkan di
area terbuka yang mendapatkan sinar matahari langsung sepanjang hari. Bunga jengger
ayam akan berwarna lebih terang dan menyala bila tercukupi sinar matahari.
Namun, bila kurang sinar matahari, maka tanaman akan tumbuh menjulang, berdaun
lebat tapi berbunga kecil dan warna bunganya kurang cerah.
Bunga
jengger ayam mudah tumbuh dan tidak membutuhkan perawatan khusus. Tanaman ini
sering dijumpai tumbuh di pinggir jalan tanpa perawatan. Kendala hama biasanya
adalah ulat daun yang kerap kali memakan daun jengger ayam yang bertekstur
lembut. Ulat daun dapat dimusnahkan secara manual bila dalam jumlah yang kecil.
Tetapi, bila serangan dalam jumlah banyak, ulat daun dapat dibasmi dengan
semprotan insektisida.
Anda
dapat menikmati bunga ini dalam waktu yang lama walaupun tanaman ini adalah
semusim. Caranya adalah dengan memotong bunga jengger ayam dan mengeringkannya
dengan cara diangin-anginkan dengan posisi terbalik. Setelah kering, warna jengger
ayam akan tetap cantik dan dapat dipajang sebagai pajangan bunga kering yang
tahan lama.
Semoga
artikel tentang Tanaman Jengger Ayam Penghias Taman Rumah dapat bermanfaat
untuk membuat rumah anda semakin asri dan indah dipandang.
Tidak ada komentar untuk "Tanaman Jengger Ayam Penghias Taman Rumah"
Posting Komentar