8 Cara mudah Memulai Bisnis Properti Bagi Pemula
Griyahome.com
- Cara mudah memulai bisnis properti bagi pemula itu bagaimana ? Empuknya dan legitnya bisnis properti memang tidak di pungkiri kenikmatannya
atau hasilnya. Namun kadang tidak mudah untuk masuk ke dalam bisnis dunia
properti. Bukan hal sederhana pula ketika memasuki dunia bisnis properti,
tentunya perlu tahu lika-likunya serta seni di bisnis properti. Pengalaman
ketipu! Wah, itu mah urusan biasa ketika kita harus masuk kedalam dunia bisnis
properti. Kena surat tanah palsu, wah itu juga suatu yang biasa dalam dunia
bisnis properti.
Jangan
hanya melihat enaknya saja bung! Resiko main bisnis properti juga besar lho!
Bisa jadi kita mati-matian mencari listing
atau daftar tanah serta properti yang mau kita marketingkan, eh..tau-tau surat-suratnya bermasalah di kemudian
hari, bisa berabelah kita….
So,
berikut ini kami tips dan cara-cara aman bermain bisnis properti:
Buatlah Listing Properti Yang Akan
Dipasarkan
Pertama-tama
buatlah listing dengan mencari produk
properti yang akan kita pasarkan. Sebenarnya ini lebih simple jika kita bergabung kedalam agen-agen properti disekitar
Anda. Namun jika posisi Anda jauh dari tempat-tempat agen properti tersebut,
Anda bisa melakukanya secara mandiri asal dengan “Tekad yang Kuat” saya yakin
Anda pasti bisa.
Cara,
sederhana ini bisa Anda lakukan dengan jalan-jalan atau survei tempat disekitar
rumah atau kota Anda tinggal. Saya yakin kalau kita berusaha, pasti ada saja
kok rumah yang hendak di jual, atau properti yang hendak di jual. Jika Anda
sudah menemukan properti-properti tersebut, segera buat listing properti apa saja yang hendak di jual. Misalkan tanah atau gudang,
atau bisa juga ruko. Ada tips sederhana yang harus Anda ingat ketika hendak melisting properti yang akan Anda pasarkan
yaitu: place atau faktor tempat, karena
sebaik apapun produknya kalau hanya tempatnya ada di dalam atau perkampungan
probabiliti lakunya akan lebih kecil jika di banding dengan properti yang ada
di tempat-tempat strategis.
Segera Ambil Tindakan atau Actions
Setelah
membuat daftar properti yang akan Anda marketingkan,
Anda tidak boleh hanya mengumpulkan listing
itu saja tanpa melakukan tindakan yang kongkret. Sebagai calon marketing properti bahasa kerennya,
bahasa yang agak jadul calo tanah, he..he.. kita harus memandang listing ini seakan-akan kitab suci yang
akan di bawa kemana-mana. Dengan demikian, Anda
dapat memanfaatkannya kapan dan dimana saja ketika kita membutuhkanya.
Sekalipun
kita mungkin awal-awal hanya melisting
paling banyak 5 listing, namun karena
kerajinan dan ketekunan kita bisa jadi dengan beriringnya proses dan waktu listing kita bisa berubah menjadi 50 listing daftar properti yang akan kita
jual untuk dipasarkan.
Mengetahui Knowledge Produk Dengan
Baik
Sebuah
peribahasa mengatakan, “Mengetahui kekuatan diri sendiri dan kekuatan musuh
adalah kunci kemenangan setiap pertempuran”. Selain mengetahui listing produk-produk yang akan kita
pasarkan sedikit banyak kita juga harus mengetahui rival-rival kita di dalam
bisnis properti ini. Bisa jadi mereka bisa dijadikan partner namun kadang bisa juga berbalik arah bisa jadi menjadi
lawan bermain kita dalam melakukan negoisasi properti.
Mengetahui
dan menguasai produk-produk kita terutama ciri-ciri serta plus minus daftar kita.
Ini akan sangat membantu didalam memasarkan dan mempromosikan kepada calon
pembeli. Lebih anggun dan elegan lagi jika kita tahu detail plus minus serta
keistimewaan-keistimewaan listing
kita kepada calon pembeli.
Alasan
lain yang mengapa kita meski menguasai ‘product
knowledge” adalah agar dapat menjawab ketika ditanya, memiliki kepercayaan
diri, dan mendapat kepercayaan dari calon pembeli.
Mempersiapkan Diri
Setelah
membuat listing properti yang akan
kita jual, kita mesti mempersiapkan diri dengan baik. Misalnya, kita menemui
seorang calon pembeli dengan daya belinya bagus tentunya kita harus mempersiapkan
diri strategi apa yang paling tepat agar calon pembeli tersebut tidak
mengurungkan niatnya untuk membeli listing
properti kita. Jika kita menemuinnya tanpa persiapan bisa jadi arah percakapan
kita jadi ngelantur sehingga kita mengalami kekalahan dalam pertempuran,
meyakinkan calon pembeli potensial.
Singkatnya,
semakin banyak calon pembeli yang kita temui, makin banyak pengetahuan yang
kita dapatkan, makin tangkas kita merespon situasi-situasi yang tidak terduga
dan makin lapang jalan kita mencapai tujuan.
Menetapkan Target Penjualan
Target!
Wajar, dong! Apapun jenis pekerjaan kita diperlukan target. Berapa banyak
pembeli yang harus kita peroleh serta berapa daftar listing yang harus kita punya. Tiada jawaban yang paten tentang
target ini. Sebagai seorang profesional, pertama-tama harus anda tentukan dulu
berapa jumlah pendapatan yang Anda inginkan, jumlah yang melebihi pendapatan sebelumnya.
Memberikan Pelayanan Terbaik
Bisnis
properti adalah bisnis pelayanan. Maka, bila pelayanan kita bagus, hasilnyapun
akan bagus. Jika Anda meberikan pelayanan yang bagus kepada setiap relasi Anda,
baik yang mempunyai produk properti atau calon pembeli potensial Anda, maka
sangat tidak mungkin di lain hari jika mereka membutuhkan menjual atau membeli
properti pastilah Anda yang akan di hubungi, karena pelayanan Anda yang
memuaskan.
Memiliki Manajemen Waktu
Waktu!
Oh, sebuah komoditi yang mahal dan berharga namun kadang-kadang kita selalu
mensia-siakanya. Manfaatkan waktu sebaik-baiknya. “setiap hari adalah hari baru
dan hari penting” Jika Anda mengabaikan prinsip ini, maka lewatlah Anda,
tergilas oleh umur anda sendiri, namun tidak mengahsilkan produktivitas
apa-apa.
Kita
harus tahu bagaimana cara membagi waktu dengan memprioritaskan urusan-urusan
yang sangat urgen dan penting. Lalu, semua urusan penting itu harus
diselesaikan hari ini, sebab pekerjaan esok hari akan segera datang.
Mewujudkan Mimpi
Sebelum
mengawali pekerjaan apapun, orang pertama kali harus mempunyai mimpi. Mimpi
pada akhirnya akan membimbing kita dengan rencana-rencana tindakan nyata,
sedangkan tujuan-tujuan, jangka menegah atau panjang, memberi kita stamina
untuk berjalan jauh.
Misalkan
mimpiku adalah bisa mengajak isteri berhaji ke baitulloh berkali-kali, dan kita
akan sangat memimpikan anak-anak kita memiliki pendidikan ke luar negeri yang
layak serta cukup, hidup di rumah yang besar. Maka dengan mimpi tersebut akan
mengilhami kita untuk bekerja keras dan membangun sebuah bisnis property yang sukses.
Dengan
demikian, kita akan sanggup mendaki semua gunung, dan menyeberangi semua lautan
demi mewujudkan mimpi-mimpi tersebut.
Semoga
8 Cara mudah Memulai Bisnis Properti
Bagi Pemula dapat memberikan manfaat dan informasi yang anda butuhkan dalam
berbisnis property yang menjanjikan masa
depan lebih baik.
Tidak ada komentar untuk "8 Cara mudah Memulai Bisnis Properti Bagi Pemula"
Posting Komentar