7 Cara Membuat Taman Rumah Yang Indah
7 Cara membuat taman rumah yang indah
-
Taman dapat diumpamakan sebagai sebuah oasis yang berada di tengah rumah.
Dengan adanya taman, rumah bisa terlihat lebih sejuk, indah, dan nyaman di
tengah kepungan hutan kota beton kota. Selain itu, taman juga dapat berfungsi
sebagai tempat bersantai untuk penghuni rumah. Ketika rasa penat melanda, mata
juga dapat menjadi sejuk karena melihat warna hijau yang berasal dari taman.
Untuk
membuat taman indah, ada beberapa hal yang mesti diperhatikan. Jadi, tidak cuma
sekadar meletakkan tanaman saja. Berikut 7 langkah yang dilakukan untuk membuat
taman rumah yang indah impian Anda.
1. Menentukan Gaya Taman
Anda
dapat memilih beberapa macam gaya taman yang ada. Misalnya, taman Jepang, taman
Eropa, taman Bali, taman tropis, dan lain sebagainya. Selera dari sang pemilik
tentunya mempengaruhi pemilihan tema taman ini. Meskipun begitu, sebaiknya
pemilihan tema taman juga disesuaikan dengan iklim mikro daerah setempat.
Contohnya, jika Anda berada di lingkungan yang gersang dengan temperatur
lingkungan yang tinggi dan tingkat curah hujan yang rendah, maka jangan membuat
taman tropis. Pasalnya, tanaman tidak dapat tumbuh secara optimal di tempat
seperti ini sehingga tujuan kita untuk menciptakan taman tropis kemungkinan
akan susah terwujud.
2. Periksa Ukuran Lahan
Kita
akan lebih mudah dalam merancang sebuah taman bila lahan untuk taman yang kita
punyai berukuran luas. Tetapi, jika lahan yang kita terbilang cukup sempit,
maka perancangan taman mesti betul-betul matang dan pemilihan unsur penunjang
taman harus tepat. Di samping itu, tanah juga perlu untuk digemburkan dan
dipupuk supaya tanaman dapat tumbuh dengan subur.
3. Rancang Instalasi Listrik dan
Air
Fase
selanjutnya sesudah tersedianya lahan adalah membuat instalasi listrik dan air.
Penempatan posisi dan instalasi listrik dan air ini penting untuk diperhatikan
supaya berada pada tempat yang aman dan tidak mengganggu kegiatan ketika sedang
berada di taman. Instalasi listrik ini dibutuhkan untuk lampu taman. Sedangkan
instalasi air perlu diperhatikan jika Anda bermaksud untuk membuat sebuah kolam
atau pancuran air. Sebaiknya instalasi listrik dan air ini direncanakan sejak
dari awal.
4. Menentukan Jenis Tanaman yang
Dipilih
Pemilihan
jenis tanaman ini disesuaikan dengan gaya taman yang kita pilih. Gaya taman
tropis contohnya, didominasi oleh jenis tanaman yang sering tumbuh di daerah
tropis, misalnya pakis, kadaka, palem, atau pandan laut. Selain itu, pemilihan
jenis tanaman juga didasarkan pada kegunaannya, sebagai contoh tanaman yang
ingin kita tanam berguna untuk penutup tanah, maka Anda bisa memilih rumput,
kucai mini, dan lain sebagainya. Informasi tentang jenis tanaman yang sesuai
dengan gaya dapat Anda cari di internet atau majalah-majalah desain.
5. Menentukan Warna Taman
Anda
juga dapat memilih tanaman berdasarkan warna yang diinginkan selain berdasarkan
gaya taman. Apabila Anda menginginkan taman yang didominasi dengan warna hijau,
maka Anda dapat memilih tanaman daun yang didominasi warna hijau. Meskipun
begitu, jangan lupa untuk memberikan penyelaras warna. Nah, penyelaras warna
ini ditimbulkan dari warna daun (selain hijau) dan bunga. Beberapa warna yang
berasal dari bunga di antaranya adalah merah, kuning, putih, ungu, dan merah
muda. Sebagai contoh, warna kuning dapat diperoleh dari warna bunga kemuning,
mawar, kembang sepatu, soka, dan lili.
6. Menambahkan Hardscape
Hardscape
atau elemen keras bisa ditambahkan pada taman sesudah tanaman terpilih. Unsur
keras ini dapat berupa jalan setapak, batu kerikil, pagar imitasi, atau air
mancur mini. Kesan yang berbeda juga dapat diberikan dari adanya elemen keras
ini. Misalnya, patung memberikan warna yang lebih alami, seperti abu-abu. Kolam
dengan beragam macam batu alam akan memberikan kesan dinamis pada taman rumah
tinggal. Sementara itu, aneka pernak-pernik seperti gentong akan memberikan
nuansa etnik dan eksklusif.
7. Membuat Sketsa Taman
Sebaiknya
Anda membuat sketsa taman seusai semua elemen pembentuk taman ditentukan.
Sketsa tidak perlu dibuat seindah ahli taman, yang penting tukang yang
mengerjakan ini nantinya tidak mengalami kesulitan dalam memahami keinginan
Anda. Kalau diperlukan, tambahkan pula foto-foto pendukung yang bersumber dari
tabloid atau majalah favorit Anda.
Membuat Taman dengan Aroma yang
Diinginkan
Taman
dapat pula dibuat berdasarkan aroma yang diinginkan. Tentunya, aroma yang
hendak ditimbulkan ini bersumber dari bunga. Aroma bunga akan menebar ke
berbagai penjuru taman ketika kuntum sedang mekar. Beberapa macam tanaman yang
berkembang harum, contohnya adalah sedap malam, kemuning, melati, mawar,
lavender, dan lili. Nah, bila Anda ingin harum levender tercium harum semerbak
di taman Anda, maka Anda mesti memperbanyak tanaman ini di taman Anda.
Ketinggian Tempat Memengaruhi Jenis
Tanaman
Pemilihan
jenis tanaman mesti pula untuk disesuaikan dengan ketinggian tempat. Apabila
taman yang kita punyai terletak di dataran tinggi (lebih dari 700 meter), maka
jenis tanaman yang ditanam sebaiknya berupa tanaman hias dataran tinggi,
contohnya lili, krisan, melati kosta, pinus, dan lavender. Begitu pula
sebaliknya, jika taman yang dibuat terletak di dataran rendah (kurang dari 200
meter), maka jenis tanaman hias yang dipilih pun sebaiknya berupa tanaman hias
dataran rendah, misalnya adenium, beringin, ephorbia, kemuning, dan
palem-paleman. Nah, bila Anda memaksa tanaman dataran tinggi untuk hidup di
dataran rendah, maka tanaman akan tumbuh dengan tidak sempurna, bunga tidak
berkembang atau daun tidak berukuran besar dari yang seharusnya.
Semoga
artikel 7 Cara Membuat Taman Rumah Yang Indah dapat mewujudkan mimpi anda tentang
taman yang sesuai dengan keinginan anda setelah mempertimbangkan berbagai
aspek. Selamat berkreasi !
Tidak ada komentar untuk "7 Cara Membuat Taman Rumah Yang Indah"
Posting Komentar